Tuesday, 8 January 2013

Lampu Kota Dan Sedikit Cerita




Hari sudah mulai beranjak petang tapi perjalanan saya menuju watu kotak (camping ground) tempat kami akan mendirikan tenda setelah dari puncak sumbing belum juga kelihatan. Sampai akhirnya sekitar pukul setengah tujuh kami sudah sampai di watu kotak. Tidak ada yang aneh sih perjalanan kali ini sama seperti rutinitas ketika saya naik gunung. Gemerlap lampu kota  kota wonosobo, temanggung, dan magelang sudah mulai menyala menerangi gelapnya malam. Entah kenapa  saat itu saya merasa itu adalah kota saya Lumajang. Sepertinya saya mengalami flash back masa lalu di mana saya merasa salah satu dari sekian banyak titik-titik lampu rumah  itu adalah rumah di mana dulu pada masa SMA adalah rumah tempat saya kost dengan berbagai cerita-cerita unik yang menjadi pemanis pada saat itu. 

Tempat dulu kita banyak membagi cerita suka, susah, senang maupun duka, mulai dari guru yang super duper nyebelin atau tentang cerita cinta-cinta gak jelas masa putih abu-abu dan bagaimanapun itu adalah tempat pertama kali kost yang tentunya mempunyai cerita unik tersendiri. Bisa di bilang itu adalah awal kemandirian saya untuk jauh dari rumah dan hidup sendiri tanpa orang tua. Tempat dulu kita (para anggota PA-13) berkumpul bersama. Mungkin untuk sekedar nongkrong atau mengerjakan tugas menunggu gombes membawakan makanan kolak untuk di makan bersama di sana.  Atau meninggu Teguh yang mau menawarkan hape bekas berkualitas miliknya heheh

Jika saya di tanya apa saya merindukan masa-masa itu ?? hmm tentu iya saya sangat merindukan entahlah dengan teman-teman yang lain tentu itu urusan pribadi mereka masing-masing. Kebersamaaan saat sekolah memang sudah berlalu tapi kenangan dan canda tawa akan selalu melekat di benak selamanya =).

No comments:

Post a Comment

DILEMA QUARTER LIFE CRISIS

di usia mu yang menginjak dua puluh tahunan apalagi yang sudah dua puluh lima tahun  kamu pasti merasakan hal-hal yang serba dilematis, d...